Paspor Tercecer, Jemaah Haji Kepahiang Tertahan di Jeddah

Paspor Tercecer, Jemaah Haji Kepahiang Tertahan di Jeddah

\"insert KEPAHIANG, BE - Jemaah haji asal Kabupaten Kepahiang, Sunaimah (70), warga Ujan Mas Atas Kecamatan Ujan Mas, tidak bisa pulang ke tanah air bersama dengan kelompok terbangnya (kloter). Dia terpaksa harus tinggal di Jeddah Arab Saudi, lantaran paspor miliknya tercecer dan hilang saat usai menjalankan rukun haji di Mekkah, Arab Saudi. Data terhimpun BE, Sunaimah juga tercatat sebagi salah satu jemaah haji asal Kepahiang yang sempat menjalani operasi di Arab Saudi lantaran penyakit yang dideritanya. Setelah menjalankan seluruh rukun haji, Sunaimah sempat menaiki mobil pemulangan jemaah haji bersama dengan kloter Kepahiang, sebelum akhirnya dicegat oleh pihak keamanan bandar udara King Abdul Aziz, Mekkah, Arab Saudi karena tidak memiliki paspor haji. \"Jemaah haji yang masih tertinggal di Jeddah tersebut dalam kondisi sehat. Dia tidak bisa pulang bersama dengan kloternya lantaran paspor miliknya tercecer. Kami harapkan pihak keluarganya di Kepahiang bisa bersabar sampai dengan paspor miliknya bisa diurus oleh pihak panitia haji dan kedutaan besar Indonesia di Arab Saudi,\" ujar Kakan Kemenag Kepahiang, Drs Paimant MHi saat melaporkan kondisi jemaah haji pasca tiba di Kepahiang, kemarin. Dikatakannya, jemaah haji atas nama Sunaimah tersebut memiliki riwayat penyakit saat menjalankan ibadah haji di Arab Saudi. Salah satu penyakit yang dialaminya yakni urat saraf tejepit dan sempat menjalani operasi pemulihan di Rumah Sakit Mekkah. \"Jemaah haji kita tersebut sempat menjalani operasi di Mekkah, mungkin saat perawatan kesehatanya tersebutlah, paspor miliknya itu hilang atau tercecer,\" jelas Paimant. Dijelaskannya, secara keseluruhan jumlah total jemaah haji asal Kepahiang sebanyak 88 orang dan sebanyak 1 orang jemaah diberangkatkan dengan kloter Kota Bengkulu. Sehingga jumlah keseluruhan jemaah haji Kepahiang sebanyak 87 orang. \"Dengan adanya 1 jemaah haji kita yang masih tertinggal di Jeddah Arab Saudi ini, maka saat ini jemaah haji kita yang pulang ke Kepahiang sebanyak 86 orang saja. Namun bisa kita pastikan untuk jemaah haji yang tertinggal di Jeddah itu akan diurus oleh pihak panitia haji dan kemungkinan besar pada beberapa hari kedepan yang bersangkutan sudah tiba kembali di Kepahiang ini,\" tegasnya. Sementara Wabup Kepahiang Bambang Sugianto SH MH yang menerima jemaah haji asal Kepahiang dihalaman kantor Pemkab Kepahiang menyampaikan pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada pihak Kemenag terkait dengan masih adanya jemaah haji yang tertinggal di Jeddah Arab Saudi tersebut. \"Kita sangat sayangkan mengapa paspor jemaah haji tersebut bisa tercecer, mengenai masalah ini kami selaku Pemkab serahkan sepenuhnya penanggananya kepada pihak Kemenag,\" ujar Wabup. Menurutnya, dengan selesainya seluruh rukun haji yang dilakukan jemaah haji asal Kepahiang ini, pihaknya mengharapkan seluruh jemaah haji bisa menjadi  haji yang mambrur dan dapat membangun Kepahiang dengan landasan iman dan islam. \"Kami ucapkan selamat kepada seluruh jemaah haji Kepahiang yang sudah menjalankan rukun hajinya, dan kami doakan semoga menjadi haji yang mabrur,\" tandas Wabup.(505)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: